Kamis, 09 Maret 2017

Setelah Pergimu


      Aku curhat... Beranda blogspotku mulai mangkrak selepas pergimu. Sebenarnya bukan pergi, aku saja yang menjauh. Ini bukan soal kamu dekat lagi dengan lelaki baru atau obrolan yang menyakitkan. Aku hanya sedikit lebih sinting akhir-akhir ini. Banyak sekali pekerjaan yang harus diselesaikan. Mulai dari tugas sekolah yang mesti dikebut karena deadline sudah mepet, sampai proyek penerjemahan kitab yang rencananya akan dibukukan. Terdengar sok sibuk bukan ?, ya.. memang gini adanya.Tapi kalau boleh jujur. aku benar-benar sedang merindukanmu, saat ini. Aku rindu menunggu balasan chatmu, aku juga rindu kartun-kartun buatanmu. Ahhh pokoknya benar-benar rindu. Tapi yang paling aku ingat senyum terakhirmu di depan pintu keluar tempat bimbel hari lalu, wihhh....

      Ehhh iya. Aku mulai kesusahan menyusun kata-kata setelah pergimu. Banyak curhatan yang tidak aku posting. Entah kenapa saat itu hingga detik ini setiap kali aku tulis kisah tentangmu tulisanku muter-muter dan jadi berantakan. ini contohnya.

      Aku juga punya hobi baru setelah pergimu, aku sekarang jadi lebih boros. Uang saku selalu habis buat beli rokok dan novel. Ngomong-ngomong soal novel, aku sekarang sedang jatuh cinta sama novel “Norwegian Wood” karya Haruki Murakami. Kamu tahu ?, novel Jepang loh. Gara-gara novel itu aku jadi berkeinginan ngajak kamu jalan-jalan ke Jepang sebelum kita terbang ke Amerika dan foto bareng di jembatan Golden Gates. Oh iya, sekarang bagaimana kabarmu ?, setelah pergimu aku sudah lama tidak mendengar berita tentangmu. Apa kamu sehat ?, bagaimana sekolahnya ?,. Walaupun masih satu sekolahan kita jarang bertemu, terakhir ditempat bimbel. Sayang sekali ya, kamu pergi sebelum kita mengenal lebih jauh satu sama lain. Curhat aku akhiri sekian.          

      
Sori penutupnya jelek dan tidak romantis, ini gara-gara setelah pergimu.


*tambahan; aku sama sekali tidak setuju dengan Sigmund Freud yang mengatakan  "cinta sama sekali tidak memiliki arti kecuali di atas ranjang". 

0 komentar:

Posting Komentar